Oleh : Mardiyah
& Ahmad Mafrukhi
BABAK 1
Adegan 1
(Lampu par1 menyala)
Adar : Sebentar lagi
kompetisi sepak bola UOR CUP digelar. Hem aku pasti jadi juaranya! Tak ada yang
lebih jago dari aku... apalagi mama bilang mau membelikanku sepatu baru!
(Lampu par1 mati)
(Lampu par2 menyala)
Bedul : sepatu baru? Bor-boro
sepatu baru, sepatu lamapun aku tak punya. Ingin sekali rasanya aku ikut
kompetisi itu. Tapi bagaimana aku bisa ikut... aku tak berani meminta ibu untuk
membelikanku sepatu bola dengan kondisi keluargaku.
(Lampu par2 mati)
(Lampu par1 menyala)
Adar : keluargaku orang
berkecukupan, aku minta apa pasti dikabulkan mama. Oh iya, latihan! hah
latihan? Untuk apa latihan? sudah bosan aku latihan! Tanpa latihan keras pun
aku pasti jadi juara.
(Lampu par1 mati)
(Lampu par2 menyala)
Bedul : juara? latihan, ya aku harus terus
berlatih dan berlatih agar bisa jadi juara...
(Lampu par 1 dan 2 menyala)
Adar : (Berleha leha-leha)
Main gestur.
Bedul : (Berlatih) Main gestur.
(fade in IBU bedul sepatu
untuk anaknya)
Ibu : aduh dul, kaki kamu
kenapa dul?
Bedul : ini bu kesandung batu
pas latihan tadi
Ibu : alah dul dul. Mbok
yo kalo latihan jangan terlalu semangan to sampek-sampe batu yang ditendang
Bedul : bedul gak papa kok bu.
Lho itu ibu bawa apa bu?
Ibu : ini dul
Alhamdulillah, ibu dapat sedikit rezeki, ibu beliin kamu sepatu bola dul
Bedul : beneran bu. Majasi ya
bu
Ibu : tapi maafin ibu ya
dul, ibu Cuma sanggup beliin kamu sepatu itu beda dengan punya teman-temanmu
Bedul : gak papa kok bu. Majasi
ya bu (memeluk ibu)
(fade in mama Adar membawa
sepatu untuk anaknya)
Mama : nak nak ini mama bawahan
sepatu yang mama janjiin kemarin?
Adar : mana mah?(melihat
sepatu) ayah kok yang ini sih ma? Adar kan maunya yang warna biru ma bukan yang
kuning..
Mama : udah Lahh
sama aja, mau biru mau kuning. Itu sepatu paling bermerek saat ini.
Adar : yaudah deh untuk
pertandingan ini adar mau pak sepatu ini. Tapi besok adar gak mau tau, adar mau
yang biru
Mama : yaudah-yaudah nanti mama
beliin apapun yang kamu minta. Sekarang mama buru-buru mau ada arisan.
Adar : janji ya ma
Mama fade out
(Lampu panggung mati)
Adegan 2
Pertandingan sepak bola antara tim bedul melawan tim
Adar
Digambarkan dengan Siluet Pertandingan.
Komentator (Mengomen pertandingan)
Pertandingan dimenangkan Bedul.
Siluet dibuka Bedul dan Adar mengekspresikan suasana
hatinya masing masing.
(lampu par suasana sedih dan
bahagia menyala)
Freeze.
Adegan 3
Adegan 4
Fade in pembaca puisi
karya : M. Hilal Aji S 2015
DENGAN TEKAD DAN USAHA
Sinar mentari melenyap
Rembulan terang menduplikasi
Hari terganti waktu terlewati
Nasib yang menyelimuti masih
terkikis
Apa daya jiwa terlahir dari
rahim kemiskinan
Semangat tinggi menjadi
motivasi
Berjuang keras tanpa ada
batas
Melatih diri dihidup yang
begitu pedas
Hidupnya tak semewah hidup
yang lain
Yang hanya berucap lalu ada
Kini bersama UOR ia menitih
harap
Wadah untuk tetap melangkah
Berjuang menerjang masa depan
Meraih cita dengan tekad dan
usaha.
Lampu panggung mati.
No comments:
Post a Comment
silahkan masukkan komentar. pesan, saran maupun kritik untuk BEZPER tercinta