21.10.16

Pengalaman Lukis Pasir dengan Alat Sederhana
Narasumber: Astri Amanda Khusninnisa (Staf Kanvas 2016/2017)



SALAM BUDAYA!!!

Hai semua...
Masih semangat untuk berkarya kan :) 
Oke langsung saja di sesi ini BeZper ingin berbagi sedikit pengalaman nih soal lukis pasir. Awalnya di tahun 2014, saat BeZper ingin mempersembahkan sebuah pementasan akbar “Perang Bubat Tembang Ing Praja” tercetus ide dari mas Hendi Nur Seto (Kasub Kanvas 2014/2015) untuk menyampaikan pesan ke penonton lewat karya seni lukis pasir. Saat itu kami tidak mempunyai peralatan canggih untuk lukis pasir seperti yang ada di youtube atau TV. Akhirnya, kami menggunakan peralatan sederhana yang ada di sekitar sanggar. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kotak lukis pasir yakni: kayu, triplek, lampu neon, kaca, scotlet, rangkaian kabel seri dan stopkontak. Setelah kotak lukis pasir, ada satu permasalahan lagi yang kami hadapi yakni pasir yang cocok digunakan untuk karya seni ini. Kami melakukan survey di berbagai macam web, youtube sampai ke pasar ikan. Akhirnya diputuskan untuk menggunakan pasir jenis silica dan kemudian pasir ini dihaluskan secara manual sampai didapat tekstur yang sesuai dan nyaman untuk digunakan melukis.

Saat Pementasan “Perang Bubat Tembang Ing Praja” di bulan April 2015 talent yang dipilih untuk membawakan kaya seni ini di depan penonton adalah Astri Amanda Khusninnisa (Staf Kanvas 2016/2017). Menurut Astri, lukis pasir itu intinya continuitas yang berarti transisi dari setiap lukisan harus jelas dan berkesinambungan. Ada dua resiko nih yang biasa dihadapi saat melakukan lukis pasir yakni: pasir tersenggol dan pasir jatuh tanpa kontrol. Jika pasir yang tersenggol hanya sedikit gambar masih bisa dibetulkan, tapi saat pasir yang tersenggol banyak lebih baik buat saja gambar baru seperti bunga atau yang lainya. Pasir yang jatuh tanpa kontrol bisa ditangani dengan dengan tetap melanjutkan gambar atau singkirkan pasir sebisanya tapi jangan dipaksakan ya....

Sebelum kamu berlatih lukis pasir atau membawakan karya seni lukis pasir ada beberapa hal nih yang harus diperhatikan:
1. Pastikan jangan menggunakan baju lengan panjang yang gombrong sehingga dapat      
    merusak lukisan atau mengganggu kamu saat melukis.Untuk para muslimah yang
    memakai krudung disarankan untuk memakai manset.
2. Pastikan jumlah pasir mencukupi
3. Persiapkan terlebih dahulu sketsa gambar sesuai dengan tema dan pesan yang ingin
     disampaikan ke penonton.

Okey, sudah ada gambaran kan soal lukis pasir. Jadi kita bisa tetap berkarya kok dengan alat sederhana yang ada di sekitar kita. Ada tips tambahan nih dari Astri buat menjaga alat lukis pasir. Jadi agar kaca lebih licin sehingga nyaman digunakan untuk menggambar kaca dapat diolesi KIT (sabun cuci motor) dan didiamkan selama ½ jam sampai kering. 

SELAMAT BERKARYA ....

20.10.16

Profil BeZper (Bengkel Seni Pertanian)

BeZper merupakan Unit Kegiatan Mahasiswa di Fakultas Pertanian UNSOED yang secara resmi berdiri sejak 23 Oktober 1993. BeZper terdiri dari 4 sub unit yakni:
1. Sub unit Teater Asal
2. Sub unit Bemper (musik)
3. Sub unit Srikandi (tari)
4. Sub unit Kanvas (seni rupa)

19.10.16

2016/2017 Monica Pricilia Ketum BeZper beserta Harapanya

Assalamu'alaikum wr.wb

Salam Budaya!!!

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesehatan bagi kita semua sehingga kita masih bisa terus berkarya.
Perkenalkan, saya Monica Pricilia yang saat ini diberi amanah sebagai Ketua Umum BeZper periode 2016/2017. Sebagai seorang wanita saya menyadari bahwa ini merupakan amanah besar yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan dalam benak saya. Tapi saya yakin saya tidak pernah sendiri dalam melakukan sesuatu di BeZper karena saya memiliki staf-staf hebat dan tentunya seluruh Anggota BeZper yang senantiasa membantu untuk mengembangkan BeZper. Saat ini BeZper yang memasuki usia 23 tahun telah kedatangan keluarga baru dari Anggota Muda BeZper 2016.Harapan saya kita semua dapat berproses dan menciptakan banyak kenangan untuk bisa kita rindukan suatu hari nanti. 
Selamat Berproses!!!