Showing posts with label Srikandi. Show all posts
Showing posts with label Srikandi. Show all posts

18.5.13

7 seni tari indonesia yang terkenal di dunia



Seni tari adalah ungkapan jiwa yang mengandung unsur keindahan dalam bentuk gerakan yang teratur sesuai dengan irama yang mengiringinya. Tari adalah keindahan gerak anggota-anggota tubuh yang bergerak, berirama, dan berjiwa yang harmonis.

Ada tiga unsur utama dalam tari, yaitu wiraga (fisik), wirama (iringan musik), dan wirasa (penjiwaan atau ekspresi). Gerak tari dan gerak biasa memiliki perbedaan dalam hal kehalusan, dinamika (irama dan tempo), dan iringan.

 Berikut 7 Jenis Tarian Indonesia yang Terkenal di Penjuru Dunia:

1. Tari Bali



Kesenian tari bali ini memang sangat di kagumi oleh banyak wisatawan asing seperti wisatawan dari AS, Tailan, Australia, Jerman, Jepang dan juga Cina, karena mereka suka dengan tarian anak bangsa indonesia yang semakin tersohor karena karya kesenian tari mereka ini.

Banyak sekali turis yang mau berkunjung untuk bisa belajar tari bali karena mereka suka sekali dengan cerita dan juga pertunjukan seni bali itu sendiri, bali sangat banyak di temui sanggar tari apa itu tari seperti tari leak atau tari legong yang sudah sangat terkenal sekali.  
2. Tari Saman



Di antara beraneka ragam tarian dari pelosok Indonesia, tari saman termasuk dalam kategori seni tari yang sangat menarik. Keunikan tari saman ini terletak pada kekompakan gerakannya yang sangat menakjubkan.

Para penari saman dapat bergerak serentak mengikuti irama musik yang harmonis. Gerakan-gerakan teratur itu seolah digerakkan satu tubuh, terus menari dengan kompak, mengikuti dendang lagu yang dinamis. Sungguh menarik, bukan? Tak salah jika tari saman banyak memikat hati para penikmat seni tari. Bukan hanya dari Indonesia, tapi juga dari mancanegara.

3. Tari Reog Ponorogo



Reog adalah salah satu kesenian budaya yang berasal dari Jawa timur bagian barat-laut dan Ponorogo dianggap sebagai kota asal Reog yang sebenarnya. Gerbang kota Ponorogo dihiasi oleh sosok warok dan gemblak, dua sosok yang ikut tampil pada saat reog dipertunjukkan. Reog adalah salah satu budaya daerah di Indonesia yang masih sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang kuat.

Reog juga sangat menghibur turis-turis yang datang ke Indonesia dan Reogpun menjadi salah satu tarian Indonesia yang mendunia.


4. Tari pendet



Tari Pendet pada awalnya merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di Pura, sebuah tempat ibadat bagi umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini melambangkan penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia. Tarian ini diciptakan oleh I Wayan Rindi. Rindi merupakan maestro tari yang dikenal luas sebagai penggubah tari pendet sakral yang bisa di pentaskan di pura setiap upacara keagamaan.

Tari pendet juga bisa berfungsi sebagai tari penyambutan. Lambat-laun, seiring perkembangan zaman, para seniman Bali mengubah Pendet menjadi “tarian ucapan selamat datang”, meski tetap mengandung anasir yang sakral-religius. tari Pendet hingga saat ini menjadi tontonan wajib wisatawan yang berkunjung ke Pulau Dewata.

5. Tari Kecak



Kecak (pelafalan: /’ke.tʃak/, secara kasar “KEH-chahk”, pengejaan alternatif: Ketjak, Ketjack), adalah pertunjukan seni khas Bali yang diciptakan pada tahun1930-an dan dimainkan terutama oleh laki-laki. Tarian ini dipertunjukkan oleh banyak (puluhan atau lebih) penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dan dengan irama tertentu menyerukan “cak” dan mengangkat kedua lengan, menggambarkan kisah Ramayana saat barisanKera membantu Rama melawan Rahwana. Namun demikian, Kecak berasal dari ritual Sanghyang, yaitu tradisi tarian yang penarinya akan berada pada kondisi tidak sadar melakukan komunikasi dengan Tuhan atau roh para leluhur dan kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat.

Para penari yang duduk melingkar tersebut mengenakan kain kotak-kotak seperti papan catur melingkari pinggang mereka. Selain para penari itu, ada pula para penari lain yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman, dan Sigriwa.

Lagu tari Kecak diambil dari ritual tarian sanghyang. Selain itu, tidak digunakan alat musik. Hanya digunakan kincringan yang dikenakan pada kaki penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana.

Sekitar tahun 1930-an Wayan Limbak bekerja sama dengan pelukis Jerman Walter Spies menciptakan tari Kecak berdasarkan tradisi Sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak memopulerkan tari ini saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Bali-nya. Hingga saat ini tari Kecak menjadi tarian yang di kenal dunia lawat ciri khasnya yang tidak ada di negara manapun. Sumber : wikipedia

6. Tari Klasik Kraton Surakarta



Disebut sebagai tari klasik Surakarta karena bersumber pada tradisi budaya di lingkungan kraton. Semua gerakan baik itu tangan, kaki, badan maupun kepala memiliki aturan sendiri-sendiri. Gerakan tertentu bahkan memiliki filosofi yang sarat pesan, tidak sekedar melambangkan sebuah aktivitas. Belum lagi pakaian yang harus dikenakan dan musik yang mengiringi.

Unsur-unsur itulah yang membuatnya berbeda dengan tari-tarian rakyat yang bersumber pada ekspresi masyakarat tempat dimana tarian itu berkembang. Menikmati tari klasik jawa di tempatnya dilahirkan, ibarat menjadi bangsawan di masa kerajaan.

7. Tari Klasik Yogyakarta
Yogyakarta salah satu daerah yang amat banyak memiliki tarian tarian yang amat terkenal di dunia.
Tari Bedhaya Sang Amurwabhumi



Tari Bedhaya Herjuna Wiwaha



Tari Bedhaya Sapta 


Tari Bedhaya Sabda Aji 



Tari Bedhaya Angron Sekar 



Tari Topeng Putri Kenakawulan 



Dan masih banyak lagi tarian-tarian khas Yogyakarta yang amat terkenal di turis mancanegara.

Betapa bangganya kita orang Indonesia yang mempunyai budaya-budaya yang amat terkenal di mata dunia. Tugas kita sebagai orang Indonesia hanyalah menjaga dan melestarikannya  agar kelak anak cucu kita masih bisa melihat tarian-tarian dan tidak termakan oleh Modernisasi.

9.12.12

jenis-jenis tari


Tari Tradisional ><
Tari tradisional adalah tari yang berkembang di daerah tertentu yang berpijak dan berpedoman luas pada adaptasi kebiasaan turun-temurun dan dianut oleh masyarakat pemilik tari tersebut. Tari tradisional dibagi menjadi dua macam, yaitu :
Tari tradisional klasik
Ciri-ciri tari tradisional klasik adalah sebagai berikut.
1.    Pola-pola gerak sudah ditentukan.
2.    Memiliki nilai seni yang tinggi
3.    Gerak yang diciptakan melampaui kebutuhan minimal yang dibutuhkan oleh konteksnya.
4.    Tumbuh dan berkembang dari kalangan bangsawan.
5.    Ukuran-ukuran keindahannya melampaui batas-batas daerah.
Contoh → Tari Bedaya Ketawang dari Jawa Tengah.

Tari tradisional folkasik (tari rakyat)
Ciri-ciri tari tradisiomal folkasik (tari rakyat) adalah sebagai berikut.
1.    Pola-pola gerak sangat ditentukan dengan konteksnya, sehingga tari rakyat biasanya memiliki tema tertentu.
2.    Bersifat sosial dan memiliki nilai seni yang sedang.
3.    Perbendaharaan geraknya terbatas sekadar cukup untuk memberikan aksen kepada peristiwa-peristiwa adat yang khas dari suku bangsa yang bersangkutan.
4.    Berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
5.    Terbatas pada wilayah adat tertentu.
Contoh → Tari Tayub dari Jawa Tengah.
Tari Kreasi ><
Tari kreasi merupakan tarian yang diciptakan setelah masa jaya tari keurseus sekitar tahun 1945-an. Tari kreasi adalah tari yang memiliki ciri gerak yang tidak lagi mengikuti pola-pola dan ramuan-ramuan yang menetap. Tari kreasi berasal dari tari tradisional yang sudah dkembangkan.
Contohnya Tari Oleg Tambulilingan dari Bali dan dan Tari Kipas dari Sumatra. Tari kreasi dibagi menjadi dua macam, yaitu :
Tari modern
Ciri-ciri tari modern adalah sebagai berikut.
1.    Pola-pola gerak yang lebih bebas tetapi masih memperhatikan keindahan.
2.    Gerak yang digunakan masih memberi penekanan pada gerak yang tumbuh dari gerak tari tradisional.
3.    Masih tetap berada dalam kerangka tradisi tari suatu suku bangsa.
Contoh → Tari Merak dari Jawa Barat.

Tari kontemporer
Ciri-ciri tari kontemporer adalah sebagai berikut.
1.    Pola-pola geraknya lebih bebas dari tari modern.
2.    Gerak yang digunakan tidak lagi mendasarkan pada gerak tari tradisional.
3.    Tata tari diciptakan sesuai suasana saat itu.
Contoh →  tari ciptaan Boy G. Sakti, Tom, Ibnur, Sardono W. Kusuma.

4.11.12

TARI SAMAN

TARI SAMAN
 

 

Tari Saman adalah salah satu tarian daerah Aceh yang paling terkenal saat ini. Tarian ini berasal dari dataran tinggi Gayo. Syair saman mempergunakan bahasa Arab dan bahasa Aceh. Pada masa lalu, Tari Saman biasanya ditampilkan untuk merayakan peristiwa – peristiwa penting dalam adat dan masyarakat Aceh. Selain itu biasanya tarian ini juga ditampilkan untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad. Pada kenyataannya nama “Saman” diperoleh dari salah satu ulama besar Aceh, Syech Saman.
 Nyanyian para penari menambah kedinamisan dari tarian saman. Cara menyanyikan lagu-lagu dalam tari saman dibagi dalam 5 macam :
1. Rengum, yaitu auman yang diawali oleh pengangkat.
2. Dering, yaitu regnum yang segera diikuti oleh semua penari.
3. Redet, yaitu lagu singkat dengan suara pendek yang dinyanyikan oleh seorang penari pada bagian tengah tari.
4. Syek, yaitu lagu yang dinyanyikan oleh seorang penari dengan suara panjang tinggi melengking, biasanya sebagai tanda perubahan gerak
5. Saur, yaitu lagu yang diulang bersama oleh seluruh penari setelah dinyanyikan oleh penari solo.

Tarian saman menggunakan dua unsur gerak yang menjadi unsur dasar dalam tarian saman: Tepuk tangan dan tepuk dada.Diduga,ketika menyebarkan agama islam,syeikh saman mempelajari tarian melayu kuno,kemudian menghadirkan kembali lewat gerak yang disertai dengan syair-syair dakwah islam demi memudakan dakwahnya.Dalam konteks kekinian,tarian ritual yang bersifat religius ini masih digunakan sebagai media untuk menyampaikan pesan-pesan dakwah melalui pertunjukan-pertunjukan.
Tarian saman termasuk salah satu tarian yang cukup unik,kerena hanya menampilkan gerak tepuk tangan gerakan-gerakan lainnya, seperti gerak guncang,kirep,lingang,surang-saring (semua gerak ini adalah bahasa Gayo)
Pada umumnya,Tarian saman dimainkan oleh belasan atau puluhan laki-laki, tetapi jumlahnya harus ganjil.Pendapat Lain mengatakan Tarian ini ditarikan kurang lebih dari 10 orang,dengan rincian 8 penari dan 2 orang sebagai pemberi aba-aba sambil bernyanyi.Namun, dalam perkembangan di era modern yang menghendaki bahwa suatu tarian itu akan semakin semarak apabila ditarikan oleh penari dengan jumlah yang lebih banyak. Untuk mengatur berbagai gerakannya ditunjuklah seorang pemimpin yang disebut syeikh. Selain mengatur gerakan para penari,Syeikh juga bertugas menyanyikan syair-syair lagu saman. yaitu ganit.
 

9.4.11

Srikandi

















Srikandi merupakan sub unit BeZper yang bergerak di bidang seni tari, yaitu tari tradisional dan tari modern.
Tari modern memiliki berbagai aliran hiphop dan buat yang suka street dance ada B-boy(breakdance). Tari  tradisional yang di usung sangat lah beragam Karen Indonesia punya banyak budaya, seperti tari saman(aceh), Kecak(bali), lengger(banyumas) dan tari lainnya.
Dalam prestasi Srikandi juara festival dance dalam rangka diesnatalis diploma 3 bahasa. Dan sering mengisi acara seminar nasional, diesnatalis hima dan unit, dan acara lainya.